Proyek anyar dari Ciputra Group, CitraGrand Cibubur CBD (100 ha) yang dilansir Ciputra Group, menggelar Gowes Bareng atau Gobar, bekerja sama dengan Himpunan Gowes Cileungsi dan Metland Bike Club (MBC), keduanya wadah komunikasi serta silaturahmi antar sesama warga yang hobi bersepeda.
Kegiatan yang diikuti lebih dari 500 pesepeda dari puluhan komunitas gowes wilayah Bekasi, Cibubur, Mekarsari, Cileungsi, dan sekitarnya ini bertujuan ingin menggencarkan kampanye bersepeda sebagai alat transportasi secara luas di masyarakat. Trek yang dilalui sepanjang 15 kilometer dimulai dari CitraGrand Cibubur CBD-Ciangsana–Jatisampurna dan berakhir kembali di CitraGrand Cibubur CBD.
“Selain itu melalui kegiatan ini kita juga ingin memperkenalkan kepada publik proyek CitraGrand Cibubur CBD. Publik perlu mengetahui, CitraGrand Cibubur CBD nanti tidak hanya akan menjadi kota mandiri yang maju, namun juga didesain sebagai sebuah kota yang ramah terhadap pesepeda dan pejalan kaki,” kata Lily Juliati, General Manager CitraGrand Cibubur CBD melalui siaran berita yang diterima HousingEstate di Jakarta.
Sejak dipasarkan akhir Oktober lalu, proyek di Jl Alternatif Cibubur (Jl Transyogi), Bekasi (Jawa Barat), ini sudah berhasil menjual 254 unit rumah dengan nilai penjualan sekitar Rp382 miliar. Penjualan ditargetkan mencapai Rp400 miliar sampai tutup tahun 2017.
Saat ini ada dua klaster dan satu kompleks ruko yang sudah dipasarkan. Yakni, klaster Fraser Park (5 ha) sebanyak 285 unit rumah dan The Lagoon Residence (4,5 ha) berisi 95 unit rumah, serta Ruko Marquette sebanyak 32 unit di kawasan niaga Marquette. Kisaran harga rumahnya Rp830 juta dan Rp1,5 miliar, sedangkan ruko mulai dari Rp1,5 miliar.
Lily meyakinkan calon pembeli dan investor, harga tanah di Cibubur masih relatif rendah sekitar Rp6-8 juta per meter persegi dibandingkan di daerah Serpong, Tangerang (Banten) yang sudah menyentuh Rp15-20 juta/m2. “Di Cibubur masih besar potential gain dari proyek ini,” ujarnya.