fbpx

Cipta Harun (25) mengaku beruntung dilahirkan sebagai bagian dari keluarga besar Ciputra, begawan properti Indonesia. Putra pertama Harun Hajadi-Junita Ciputra (putri kedua Ciputra) ini juga tak merasa terbebani ketika harus bergabung ke dalam bisnis Ciputra Group 3,5 tahun setelah lulus dari University of Southern California, Los Angeles, Amerika Serikat (AS), jurusan Bisnis dan Manajemen.

Perumahan di jakarta timur, rumah, rumah minimalis, rumah dijual, property, citra gran cibubur - CitraGrand Cibubur CBD

Cipta kini ditunjuk sebagai Business Development Manager PT Ciputra Development Tbk, induk semua bisnis Ciputra Group, mengurusi due diligence dan membuat financial model hingga negosiasi dengan rekanan bisnis untuk proyek-proyek Ciputra Group subholding dua yang dipimpin ayahnya.

“Saya kerjanya bantu-bantu kalau mau ada launching proyek baru seperti kemarin di Makassar membuka CitraLand Tallasa City dan sekarang CitraGrand Cibubur CBD di Jalan Alternatif Cibubur (Transyogi, Bekasi),” kata anak pertama dari tiga bersaudara ini.

Pemuda ramah dan terbuka yang baru melangsungkan pernikahan Juli lalu dengan Stephanie Tanubrata ini, terakhir bolak-balik Makassar-Jakarta menangani CitraLand Losari City, proyek reklamasi pantai seluas 150 ha yang sepertiga lahannya diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk dikembangkan.

Setelahnya Cipta mempersiapkan peluncuran CitraLand Tallasa City awal Mei yang juga berlokasi di Makassar, Sulawesi Selatan, seluas 125 ha. Termasuk juga CitraLand Cibubur (220 ha) di Cileungsi, Jawa Barat, yang juga dillansir Mei 2017.

Sekarang Cipta sedang menggodok perizinan rencana superblok baru di Pulo Gadung, Jakarta Timur, seluas 13 ha yang akan diisi 16 tower apartemen yang terintegrasi dengan mal dan bangunan komersial. Proyek yang digarap patungan bersama Multivision Group itu memasarkan apartemen dengan harga terjangkau di bawah Rp500 juta.

“Saya paling suka kultur di keluarga kami yang sangat profesional. Walaupun anggota keluarga, kita di perusahaan dinilai secara profesional base on merit. Kalau saya nggak bagus kerjanya, ya bisa dipecat,” kata pemilik akun instagram @ciptaharun ini. Sebagai generasi ketiga yang hidup di dunia serba digital, saat ini Cipta belum terlalu terdorong melakukan inovasi produk di luar yang sudah ada.

“It works fine. Kita nggak boleh terlalu kreatif nanti bisa amburadul. Meneruskan (bisnis yang diwariskan) itu lebih susah daripada berinovasi atau change. Saya menilai Ciputra sudah paling progresif daripada developer lain,” jelas penyuka olah raga basket ini.

Sumber: http://www.housing-estate.com/read/2017/10/27/cipta-harun-ciputra-paling-progresif-daripada-developer-lain/?utm_source=HEC&utm_medium=hwpl&utm_campaign=rlt