Sebagian besar pasangan yang baru menikah, selalu memiliki keinginan untuk memiliki rumah sendiri. Namun, ide itu kerap terganjal oleh minimnya dana. Memang tak dimungkiri, bahwa memiliki rumah sendiri memerlukan dana yang tidak sedikit. Di sisi lain, rencana membeli rumah harus segera direalisasikan karena harga tanah yang semakin menanjak. Lantas, bagaimana strategi agar pasangan muda bisa segera memiliki rumah? Dikutip dari Siapnikah.org, berikut adalah beberapa tips yang bisa dicoba agar bisa segera memiliki rumah sendiri:
- Mengatur Kesepakatan
Buatlah kesepakatan dengan pasangan sejak awal menikah, ingin memiliki rumah sendiri. Jika sudah sepakat, akan mudah meminta pasangan untuk mengatur keuangan bersama. Baca juga: Ada Tapera, Penyaluran KPR BTN Bisa Makin Kencang Setelah itu, harus mulai membuat alokasi tabungan untuk membeli rumah. Buat tabungan sendiri yang tak dicampur dengan uang untuk kepentingan sehari-hari. Pemisahan tabungan ini supaya tujuan membeli rumah bisa konsisten dan tidak terpakai untuk kebutuhan lain.
- Pilih Investasi yang Aman
Kedua, lakukan investasi yang aman untuk menaruh dana untuk pembelian rumah. Program investasi yang aman dan mudah, seperti reksadana pasar uang maupun maupun emas cukup mudah dilakukan dan mudah pula untuk dicairkan ketika kamu sudah siap membeli rumah. Investasi reksadana pasar uang juga minim risiko, sedangkan emas juga menguntungkan karena punya nilai yang cenderung meningkat. Hal ini dapat menambah dana beli rumah.
- Pilih Metode Pembelian
Ketiga, tentukan cara untuk membeli rumah. Apakah ingin membeli rumah secara tunai atau kredit. Ini tentu harus disesuaikan dengan pendapatan bersama. KPR (Kredit Pemilikan Rumah) merupakan salah satu cara yang bisa menjadi solusi pembelian rumah ketika dana yang tersedia belum mencukupi untuk beli rumah secara tunai. Jika dana yang dikumpulkan belum mencukupi, sedangkan kebutuhan rumah semakin mendesak, KPR menjadi pilihan utama. Sesuaikan kemampuan finansial dengan harga rumah dan jenis kredit yang akan diambil. Pastikan nilai cicilan yang harus dibayar sebanding dengan kemampuan finansial bersama. Pilih perusahaan penyedia dana (bank) yang terpercaya untuk mengajukan KPR. Dengan demikian, risiko kredit dapat diminimalkan.
- Survei Lokasi
Sebelum membeli rumah, tak ada salahnya kamu survei lokasi idaman. Pilihlah lokasi yang strategis dan nyaman. Artinya, tidak jauh dari fasilitas layanan publik seperti pasar, rumah sakit, serta transportasi umum. Hal lain yang juga penting diperhatikan adalah adanya akses yang memungkinkan mobil menuju ke lokasi perumahan. Hal ini akan menjadi nilai tambah atas properti yang dibeli.
